Deskripsi:
Apa yang membuat beberapa orang bisa menjalani naik-turun, kelokan dan tikungan, hambatan dan rintangan kehidupan dengan tenang dan terkendali, sementara yang lain tersulut hanya oleh hinaan yang sangat remeh, hancur berantakan saat menghadapi frustasi kecil, dan meledak karena kekecewaan ringan? Ini jawabannya: sudut pandang. Sudut pandang terletak pada bagian respons kita yang paling genting dan menjelaskan mengapa kita sering merasa kesal pada momen yang panas. Setelah beberapa menit, marah kita mereda. Beberapa jam kemudian, marah itu terus berkurang, dan dalam beberapa hari, kita bertanya-tanya, bisa-bisanya kita sekesal itu.
Ketika mengetahui cara mengubah sudut pandang, kita bisa melihat peristiwa-peristiwa hari ini melalui lensa hari esok yang lebih bijaksana dan lebih adil. Setelah bisa mengenali—beberapa saat kemudian—yang benar-benar penting, kita tidak lagi harus memaksa diri untuk tetap tenang. Pikiran, perasaan, dan respons kita terhadap situasi apa pun akan berubah sendiri. Emosi-emosi negatif seperti perasaan tidak sabar, tidak aman, dan marah menghilang—bukan karena kita berjuang mengendalikan emosi-emosi itu, melainkan karena kita memandang situasi apa adanya.
Waktu memberikan sudut pandang, membuat kita bisa memandang situasi dengan jernih. Begitu pun saat tumbuh dan dewasa, kita menoleh ke masa lalu dan menyadari bahwa perkemahan musim panas yang kita kira harus diikuti, orang yang kita pikir harus menjadi teman kita, atau pekerjaan kantoran yang kita pikir harus ditawarkan pada kita bukan lagi suatu keharusan. Tanpa sudut pandang, kita akan selamanya menjadi seperti seorang anak dengan mainan rusak.
Judul | Rating | Cerita & Ilustrasi | Tebal | Berat | Format | Tanggal Terbit | Dimensi | ISBN | Penerbit |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
The Psychology of Emotion | 5.0 | David J. Lieberman | 300 Halaman | 0.33 kg | - | 1 Agustus 2024 | 13.5 21 cm | 9786238371242 | Baca |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar