Promo Ebook

09 November 2024

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan
Deskripsi:


Mungkinkah kita memahami orang lain sepenuhnya—seberapa dalam pun kita mencintai orang itu? 

Haruki Murakami menjelajahi berbagai selip dan selisih yang mungkin terjadi dalam hubungan laki-laki dan perempuan melalui tujuh cerita dalam buku ini. Kita bisa bercermin lewat pelbagai tokoh dalam beragam usia: siswi SMA; mahasiswa yang baru mulai kuliah; dokter bedah plastik, aktor, bartender, dan mereka yang sudah lewat tiga puluh maupun memasuki usia paruh baya. 

Yang unik, para laki-laki dalam kumpulan cerpen Lelaki-lelaki Tanpa Perempuan tidak sepenuhnya tanpa perempuan. Hampir semua justru punya 3 pasangan atau kekasih, bahkan istri. Jadi siapa dan bagaimana yang disebut "Lelaki-lelaki Tanpa Perempuan" ini ?
Buku Men Without Women atau dalam Bahasa Indonesia adalah Lelaki-lelaki Tanpa Perempuan merupakan karya Haruki Murakami, penulis asal Jepang yang namanya sudah dikenal di kancah internasional. Buku Lelaki-Lelaki Tanpa Perempuan pertama kali diterbitkan pada tahun 2014. Sama seperti buku karya Haruki Murakami yang lainnya, buku ini juga telah diterjemahkan ke sejumlah bahasa, termasuk Bahasa Indonesia.

Melalui buku Lelaki-lelaki Tanpa Perempuan ini, kita dapat mengetahui bahwa lelaki juga memiliki sisi sensitif layaknya perempuan. Sebab, stigma yang berkembang di masyarakat membuat lelaki kurang bebas untuk mengungkapkan perasaannya. Maka dari itu, mulai dari sekarang sebaiknya kita belajar untuk lebih menghargai perasaan lelaki.

Melalui kisah ini juga, kita dapat mengetahui tantangan bagi para lelaki, yakni untuk melihat ke dalam hati Anda sendiri dengan serius, kemudian coba untuk berdamai dengan apa yang Anda temukan di sana. Sebab, kalau kita ingin untuk benar-benar melihat orang lain, kita harus mulai dengan melihat ke dalam diri kita sendiri. Dalam arti, sebelum mencoba mengenal orang lain, Anda harus mengenal diri sendiri terlebih dahulu.

*Men Without Women* adalah kumpulan cerita pendek karya Haruki Murakami yang pertama kali diterbitkan pada tahun 2014. Dikenal dengan perpaduan khasnya antara realisme magis, melankolis, dan introspeksi, Murakami mengeksplorasi tema-tema kesendirian, keterasingan, dan cinta yang hilang dalam ketujuh cerita ini. Setiap kisah berkisah tentang para pria yang, karena berbagai alasan, mendapati diri mereka tanpa wanita-entah karena perpisahan, kematian, atau isolasi emosional. Koleksi ini menyelami psikologi kesepian dan kerinduan akan hubungan yang menghantui para tokohnya. 

Men Without Women oleh Haruki Murakami adalah kumpulan tujuh cerita pendek yang menyentuh hati, yang menyelidiki tema kesepian, keterasingan, dan kerumitan hubungan pria-wanita. Judul yang dipinjam dari Ernest Hemingway ini beresonansi di seluruh koleksi, menangkap melankolia unik pria yang kehilangan, ditinggalkan, atau kehilangan cinta dalam hidup mereka.

Setiap cerita menampilkan tokoh utama pria yang bergulat dengan kesendirian emosional. Gaya Murakami yang jarang dan introspektif menciptakan kualitas seperti mimpi pada setiap narasi, di mana peristiwa biasa sering kali meluncur ke wilayah surealis. Kisah-kisah seperti Drive My Car dan Scheherazade mengeksplorasi kerumitan cinta dan kehilangan dengan cara yang minimalis, meninggalkan pembaca dengan pertanyaan terbuka dan emosi yang tak terucapkan. Para wanita dalam kisah-kisah ini sering kali lebih misterius daripada para pria, berfungsi sebagai jangkar dan teka-teki bagi para protagonis, yang berjuang untuk memahami mereka sepenuhnya.

Karakter-karakternya hidup dalam dunia yang penuh ambivalensi dan keheningan, dengan rasa kelelahan eksistensial yang menonjol. Namun, bahkan dalam kemurungan ini, Murakami menawarkan sekilas tentang hubungan antar manusia. Men Without Women tidak memiliki realisme magis yang membuat Murakami terkenal, namun tetap memiliki kualitas surealis dan menghantui. Kemampuannya untuk menangkap esensi kesepian memberikan koleksi ini daya tarik universal yang beresonansi dengan siapa pun yang pernah mengalami cinta, kehilangan.

Meskipun buku ini mungkin menarik bagi penggemar lama Murakami karena kedalamannya yang halus, pembaca baru mungkin akan menemukan ambiguitasnya yang menantang. Men Without Women lebih banyak bercerita tentang suasana hati dan introspeksi daripada plot, dengan akhir cerita yang menyisakan pertanyaan. Koleksi ini paling baik didekati sebagai meditasi tentang kerapuhan dan kesendirian hubungan manusia, sebuah tema yang ditangani Murakami dengan penuh empati dan nuansa.

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan 1

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan 2

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan 3

Lelaki-lelaki tanpa Perempuan 4


### Ikhtisar Cerita Utama 
1. **“Drive My Car”: Kisah yang terinspirasi oleh film pemenang Oscar 2021 ini mengisahkan Kafuku, seorang aktor yang menghadapi kematian istrinya dan beban emosional dari perselingkuhannya. Saat dia membentuk persahabatan sementara dengan sopir wanita mudanya, cerita ini secara halus mengungkapkan kesedihannya yang kompleks dan pencariannya akan ketenangan. 
2. **"Kemarin”


Tentang Penulis

Haruki Murakami adalah salah satu penulis kontemporer Jepang yang paling diakui secara internasional, yang dikenal dengan gaya narasinya yang khas yang memadukan surealisme, realisme magis, dan realisme introspektif. Lahir di Kyoto pada tahun 1949, Murakami awalnya mengejar karier di luar menulis, bahkan mengelola sebuah bar jazz di Tokyo yang disebut “Peter Cat” pada tahun-tahun awalnya. Dia baru mulai menulis pada usia akhir dua puluhan, dan novel pertamanya, Hear the Wind Sing (1979), memenangkan hadiah sastra di Jepang dan meluncurkan kariernya. Dia terus menerbitkan buku dan mendapatkan banyak penggemar pada tahun 1980-an.


Novel-novel Murakami sering mengeksplorasi tema-tema kesepian, pencarian identitas, cinta, dan sifat realitas. Tulisannya sangat dipengaruhi oleh budaya Barat, terutama sastra, musik, dan film Amerika. Dalam karya-karyanya seperti Norwegian Wood (1987), The Wind-Up Bird Chronicle (1994-1995), dan Kafka on the Shore (2002), Murakami memadukan hal yang biasa dan aneh, sering kali membawa pembaca ke dalam dunia mimpi yang penuh dengan kucing-kucing yang dapat berbicara, panggilan telepon misterius, dan alam semesta paralel. Elemen-elemen surealis ini dijalin dengan mulus ke dalam narasi yang mengeksplorasi kedalaman emosi manusia dan kompleksitas hubungan.


Dia juga dikenal karena cerita pendeknya, banyak yang memiliki tema yang sama dengan novelnya dan memungkinkan Murakami untuk bereksperimen dengan karakter dan suasana hati dalam bentuk yang lebih ringkas. Kumpulan cerpennya, seperti Men Without Women (2014) dan Blind Willow, Sleeping Woman (2006), menunjukkan kemampuannya untuk menciptakan dunia yang hidup dan mandiri yang akan terus diingat oleh para pembaca setelah mereka menyelesaikan ceritanya.


Selain sebagai penulis, Murakami adalah seorang pelari yang rajin, dan ia menulis tentang hubungannya dengan lari dalam What I Talk About When I Talk About Running (2007). Dia memandang lari sebagai metafora untuk disiplin dan ketekunan, kualitas yang telah mendorong karir menulisnya yang panjang.


Pengaruh Murakami meluas hingga ke luar Jepang, dengan banyak karyanya yang telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Novel-novelnya telah meraih berbagai penghargaan internasional, meskipun ia belum pernah memenangkan Hadiah Nobel, meskipun ia tetap menjadi favorit para penggemar dan kritikus. Gayanya yang unik, prosa yang mudah dipahami, dan arus bawah filosofis yang dalam telah membuatnya menjadi favorit pembaca di seluruh dunia, dan karya-karyanya dipelajari di lingkungan akademis untuk eksplorasi identitas, eksistensialisme, dan batas-batas realitas.


 
Judul Rating Cerita & Ilustrasi Tebal Berat Format Tanggal Terbit Dimensi ISBN Penerbit
Judul: Lelaki-lelaki tanpa Perempuan Rating: 4.9 Cerita & Ilustrasi: Haruki Murakami Tebal: 268 halaman Berat: 0.225 kg Format: Soft Copy Tanggal Terbit: 15 April 2022 Dimensi: 13.5 x 20cm ISBN: 9786024817664 Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia



Anda tertarik dengan buku ini?
Dapatkan buku ini di Marketplace maupun di Gramedia.com

Buku pilhan lainnya:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Buku

Promo Ebook

Ebook - Shopee

Buku Pilihan di Gramedia.com
Temukan Buku Pilihan di Tokopedia

Ebook - Tokopedia

Buku Terbaru

Buku Rekomendasi

·.★·.·´¯`·.·★ 🅁🄴🄺🄾🄼🄴🄽🄳🄰🅂🄸 🄺🄰🄼🄸★·.·´¯`·.·★.·
Temukan Buku Pilihan di Shopee
Aemal Shop
Berbagai produk halal unggulan dari produk UMKM lokal dengan harga dan kualitas terbaik.
Dijamin paling murah! Hemat s/d 60 % + Gratis Ongkir di Informa

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Comments

Tentang Kami

KatalogBuku

Katalog Buku merupakan situs review buku yang menjadi rekomendasi bagi para pecinta buku.

Ada pertanyaan?

Hubungi kami melalui email:




Yuk Bahas Bahasa Inggris